12 Tips dan Trik Agar Komputer Tidak Lelet dan Lemot Lagi, Dijamin Anti Lemot!

Tips dan Trik Agar Komputer Tidak Lelet dan Lemot - Bro-bro dan sista-sista, pernah gak sih kesel banget pas lagi asyik ngerjain tugas atau main game, eh laptop malah lemot? Duh, rasanya pengen nimpuk laptop ke tembok saking geregetannya! Tenang-tenang, gak perlu emosi dulu.

Ada beberapa tips dan trik agar komputer tidak lelet dan lemot yang bisa kamu coba nih. Dijamin laptopmu bakal ngebut lagi kayak mobil balap!

12 Tips dan Trik Agar Komputer Tidak Lelet dan Lemot Lagi, Dijamin Anti Lemot!

1. Bersihkan File Sampah dan Cache

Tips dan trik agar komputer tidak lelet dan lemot yang pertama adalah dengan membersihkan file sampah dan cache. File-file ini biasanya menumpuk seiring penggunaan laptop dan bisa mempengaruhi kinerja laptopmu. Cara membersihkannya gampang banget, lho!

Windows: Buka Control Panel, lalu pilih System and Security. Klik Administrative Tools, kemudian pilih Disk Cleanup. Pilih drive yang ingin kamu bersihkan, lalu klik OK. Centang semua kotak pilihan, lalu klik Delete files.
Mac: Buka Finder, lalu klik Go > Computer. Klik kanan hard drive kamu, lalu pilih Get Info. Klik tombol Use Disk Space, lalu pilih Files in the Largest Size. Hapus file-file yang tidak lagi kamu perlukan.

2. Tutup Aplikasi yang Tidak Digunakan

Aplikasi yang berjalan di latar belakang, meskipun tidak digunakan secara aktif, tetap mempengaruhi kinerja laptopmu. Tips dan trik agar komputer tidak lelet dan lemot selanjutnya adalah dengan menutup aplikasi yang tidak digunakan.

Windows: Tekan Ctrl + Shift + Esc untuk membuka Task Manager. Klik kanan aplikasi yang ingin kamu tutup, lalu pilih End Task.
Mac: Klik kanan ikon aplikasi di dock, lalu pilih Quit.

3. Nonaktifkan Program Startup

Banyak program yang secara otomatis berjalan saat laptop dinyalakan. Hal ini bisa menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Tips dan trik agar komputer tidak lelet dan lemot selanjutnya adalah dengan menonaktifkan program startup.

Windows: Buka Task Manager, lalu klik tab Startup. Klik kanan program yang ingin kamu nonaktifkan, lalu pilih Disable.
Mac: Buka System Preferences, lalu pilih Users & Groups. Pilih akun pengguna kamu, lalu klik tab Login Items. Klik tanda minus (-) untuk menghapus program dari daftar startup.

4. Upgrade RAM

Kapasitas RAM yang kecil bisa menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Tips dan trik agar komputer tidak lelet dan lemot selanjutnya adalah dengan upgrade RAM.

Windows: Buka Start Menu, lalu ketik System Information dan tekan Enter. Lihat nilai Installed Physical Memory (RAM).
Mac: Klik logo Apple di pojok kiri atas layar, lalu pilih About This Mac. Klik tab Memory. Lihat nilai Memory.

Jika nilai RAM laptopmu kurang dari 4GB, mudah untuk mengatasi laptop lemot dengan upgrade RAM ke 8GB atau 16GB.

5. Gunakan Cooling Pad

Laptop yang terlalu panas bisa menjadi lemot. Cooling pad membantu mendinginkan laptopmu sehingga kinerjanya lebih optimal. Namun, gimana kalau kamu gak punya cooling pad? Tenang, ada solusinya!

Pastikan sirkulasi udara laptop lancar. Jangan gunakan laptop di atas tempat tidur atau permukaan empuk lainnya yang bisa menghalangi aliran udara.
Sesuaikan pengaturan daya. Atur power plan laptop ke "Balanced" atau "Power Saver" untuk mengurangi heat generation. Biasanya pengaturan ini bisa ditemukan di Control Panel (Windows) atau System Preferences (Mac).
Bersihkan kipas laptop secara berkala. Debu yang menumpuk pada kipas bisa menghalangi aliran udara dan membuat laptop lebih panas. Kamu bisa membawa laptop ke tempat servis untuk dibersihkan secara profesional.

6. Rutin Merawat Laptop

Secara rutin membersihkan laptop dari debu dan kotoran juga penting untuk menjaga performanya. Membawa laptop ke tempat servis secara berkala untuk dibersihkan dan dirawat juga salah satu cara mengatasi laptop lemot. Selain itu, kamu bisa melakukan beberapa hal sederhana untuk merawat laptopmu sendiri:

Gunakan compressed air untuk membersihkan debu dari lubang ventilasi laptop.
Lap layar dan keyboard dengan kain microfiber yang sedikit lembap.
Hindari makan dan minum di dekat laptop untuk mencegah tumpahan cairan.

7. Gunakan Antivirus dan Antimalware

Virus dan malware dapat mempengaruhi kinerja laptopmu. Tips dan trik agar komputer tidak lemot dan lemot selanjutnya adalah dengan menggunakan antivirus dan antimalware untuk melindungi laptopmu. Namun, bagaimana jika kamu belum punya antivirus?

Beberapa sistem operasi, seperti Windows 10 dan macOS, sudah dilengkapi dengan built-in antivirus. Pastikan antivirus bawaan ini selalu aktif dan up to date.
Ada banyak antivirus dan antimalware gratis yang tersedia online. Pilih software dari developer terpercaya dan pastikan kamu mendownloadnya dari website resmi.

8. Update Sistem Operasi dan Driver

Pastikan sistem operasi dan driver laptopmu selalu up to date. Update ini biasanya berisi perbaikan bug dan peningkatan performa yang dapat membantu mengatasi laptop lemot. Kadang update ini terlewat begitu saja. Gimana cara memastikan update terinstall?

Windows: Buka Start Menu, lalu pilih Settings > Update & Security. Klik Check for updates dan install update yang tersedia.
Mac: Klik logo Apple di pojok kiri atas layar, lalu pilih System Preferences > Software Update. Install update yang tersedia.

Untuk update driver, kamu bisa mendownloadnya langsung dari website manufacturer komponen laptopmu (misalnya kartu grafis, network card).

9. Hapus File yang Tidak Digunakan

File-file yang tidak digunakan, seperti video, musik, dan dokumen lama, bisa memakan banyak ruang penyimpanan di hard drive laptopmu. Hapus file yang tidak lagi kamu perlukan untuk mengosongkan ruang penyimpanan dan meningkatkan performa laptopmu. Bingung mau mulai bersih-bersih file dari mana?

Periksa folder Downloads dan Documents untuk mencari file lama yang tidak lagi kamu perlukan.
Gunakan fitur Disk Cleanup untuk menghapus file sampah secara otomatis.
Uninstall program yang tidak lagi kamu gunakan.

10. Gunakan Browser yang Ringan

Browser yang berat dapat mempengaruhi kinerja laptopmu. Tips dan trik agar komputer tidak lemot dan lemot selanjutnya adalah dengan menggunakan browser yang ringan, seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox. Namun, bagaimana jika kamu terlanjur menggunakan browser berat?

Periksa ekstensi browser yang terinstall. Nonaktifkan atau hapus ekstensi yang tidak lagi kamu gunakan.
Gunakan fitur "reader mode" saat membaca artikel online. Fitur ini menampilkan text-only version website sehingga lebih ringan untuk diakses.
Cobalah menggunakan browser alternatif yang lebih ringan, seperti Microsoft Edge (Windows) atau Safari (Mac).

11. Hindari Download File Sembarangan

Download file sembarangan bisa membuat laptopmu terinfeksi virus dan malware. Ini menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Tips dan trik agar komputer tidak lemot dan lemot selanjutnya adalah dengan hanya mendownload file dari website terpercaya. Tapi terkadang godaan download film atau game bajakan itu kuat banget! Gimana biar tahan?

Cari alternatif lain untuk download film atau game. Gunakan platform streaming legal atau download dari website resmi developer game tersebut. Biasanya platform legal menawarkan masa trial gratis kok!
Biasakan untuk membaca review sebelum mendownload software. Review dari pengguna lain bisa membantu kamu mengetahui apakah software tersebut aman atau tidak.
Gunakan software antivirus dan antimalware yang handal dan selalu update database virusnya.

12. Defrag hard drive (khusus Windows)

Defragmentasi hard drive dapat membantu meningkatkan performa laptop, terutama untuk laptop dengan hard disk drive (HDD). Proses ini mengatur file-file yang terfragmentasi menjadi lebih rapi sehingga hard drive dapat membaca data dengan lebih cepat.

Bagaimana hard drive bisa terfragmentasi? Seiring berjalannya waktu, saat kamu menambah, menghapus, dan mengubah file, file-file tersebut tersimpan di berbagai sektor yang berbeda pada hard drive. Hal ini bisa membuat hard drive membutuhkan waktu lebih lama untuk membaca data karena harus berpindah-pindah sektor untuk mengumpulkan file secara utuh.

Defragmentasi akan menyusun ulang file-file tersebut sehingga berada berdekatan di sektor yang berurutan. Dengan demikian, hard drive dapat membaca data dengan lebih efisien dan cepat, sehingga performa laptop pun meningkat.

Catatan: Defragmentasi tidak perlu dilakukan terlalu sering, terutama pada laptop dengan solid state drive (SSD). Proses defragmentasi justru bisa mengurangi lifespan dari SSD.

Bagaimana cara mengetahui jenis hard drive yang kamu gunakan (HDD atau SSD)?

Windows: Buka Start Menu, lalu ketik System Information dan tekan Enter. Cari informasi pada bagian "System Model". Umumnya model HDD akan mengandung kata "SATA" sedangkan model SSD akan mengandung kata "Solid State".
Mac: Klik logo Apple di pojok kiri atas layar, lalu pilih About This Mac. Klik tab Storage. Jenis hard drive akan tertera disitu.

Penutup: Laptop Ngebut Lagi, Siap Hadapi Tantangan!

Dengan mengikuti tips dan trik agar komputer tidak lemot dan lemot di atas, dijamin laptopmu bakal ngebut lagi dan kamu bisa beraktivitas dengan lancar. Mulai dari membersihkan file sampah, menutup aplikasi yang tidak digunakan, hingga menggunakan browser yang ringan, semua tips ini mudah dilakukan dan terbukti efektif.

Jangan lupa untuk secara rutin merawat laptopmu dan gunakannya dengan bijak. Jauhi kebiasaan buruk seperti download file sembarangan dan lupa untuk update sistem operasi. Dengan begitu, laptopmu akan selalu dalam kondisi prima dan siap menemani kamu dalam berbagai aktivitas.

Yuk, mulai terapkan tips dan trik agar komputer tidak lemot dan lemot ini agar laptopmu ngebut lagi! Buktikan sendiri manfaatnya dan rasakan perbedaannya!